Example floating
Example floating
BeritaRegional

Jaro Ade: Koperasi Merah Putih adalah Gerakan Ekonomi Rakyat

35
×

Jaro Ade: Koperasi Merah Putih adalah Gerakan Ekonomi Rakyat

Sebarkan artikel ini
Dok. Istimewa

Bogor, zonajabar.com – Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade, menyampaikan bahwa Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih merupakan gerakan ekonomi rakyat yang dibentuk dan dikelola langsung oleh masyarakat melalui musyawarah desa atau kelurahan. Koperasi ini dipersiapkan sebagai instrumen untuk membantu masyarakat lepas dari jerat kemiskinan.

Hal itu disampaikan Jaro Ade saat menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Koperasi ke-78 Tahun 2025 yang digelar di Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Kabupaten Bogor, Cibinong, Senin (14/7). Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Diskop UKM, Ketua Dekopinda Kabupaten Bogor, jajaran pengurus koperasi, dan perwakilan Pemerintah Kabupaten Bogor.

Dalam sambutan yang membacakan amanat Menteri Koperasi RI, Jaro Ade menjelaskan bahwa Koperasi Merah Putih bukan hanya tempat simpan pinjam, tetapi juga menjadi pusat distribusi dan produksi ekonomi desa, melalui keberadaan Gerai Sembako, Klinik dan Apotik Desa, Gerai Gudang, serta unit logistik dan transportasi.

“Dengan koperasi ini, barang subsidi seperti gas, beras, dan minyak goreng bisa diakses masyarakat desa lebih cepat dan tepat. Tidak perlu menunggu lama atau membayar mahal,” kata Jaro Ade.

Saat ini, lebih dari 80.000 Koperasi Merah Putih telah terbentuk di seluruh Indonesia. Menurut Jaro Ade, koperasi ini sangat relevan dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, terutama dalam mendukung swasembada pangan, pengembangan agro-maritim berbasis lokal, dan pemberantasan kemiskinan dari desa.

“Yang menggembirakan, koperasi-koperasi ini mulai berkolaborasi. Mereka bermitra dengan kelompok tani, BUMDes, pelaku usaha, hingga akademisi. Ini adalah pendekatan pentahelix yang konkret demi kesejahteraan rakyat,” ujar Jaro.

Ia juga mengajak generasi muda untuk tidak ragu terlibat dalam gerakan koperasi. “Koperasi bukan sesuatu yang kuno, bukan hanya milik orang tua. Koperasi milik kita semua, ruang belajar, bertumbuh, berinovasi, dan berkontribusi untuk arah ekonomi bangsa,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Dekopinda Kabupaten Bogor, Pepi Januar Pelita, menyatakan bahwa momentum Hari Koperasi ke-78 ini menjadi kesempatan strategis untuk memperkuat peran koperasi dalam pembangunan daerah.

“Sebagai bagian dari target nasional, Kabupaten Bogor telah membentuk 435 Koperasi Desa Merah Putih yang saat ini dalam proses legalisasi. Kami juga mendorong percepatan melalui program Gerbang Desa, yaitu kemitraan antara koperasi mapan dan koperasi desa,” kata Pepi.

Program tersebut bertujuan memperkuat kelembagaan dan meningkatkan kemandirian koperasi-koperasi baru di wilayah Kabupaten Bogor.

Source: Humas Jabar

Example 120x600